Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah

- Admin

Rabu, 2 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sinergi Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai perkuat pengawasan BKC ilegal. | Fb/Pemerintah Kabupaten Sukabumi 

i

Sinergi Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai perkuat pengawasan BKC ilegal. | Fb/Pemerintah Kabupaten Sukabumi 

KumpalanNEWS — Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggelar audiensi dengan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean A Bogor di Pendopo Palabuhanratu, Rabu (2/7/2025).

Pertemuan tersebut membahas peningkatan pengawasan terhadap peredaran Barang Kena Cukai (BKC) ilegal serta optimalisasi penerimaan pajak untuk mendukung pembangunan daerah.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H Ade Suryaman, menekankan besarnya potensi daerah, terutama di sektor pertanian, yang belum sepenuhnya dapat dimaksimalkan sebagai sumber pajak. Ia mengapresiasi langkah Bea Cukai dan Satpol PP yang telah aktif menindak pelanggaran terkait rokok ilegal.

“Kami mengucapkan terima kasih atas sinergi yang sudah berjalan. Berdasarkan data, ada lebih dari 700 pelanggaran yang berhasil ditindak,” ujar Ade.

Sementara itu, Kepala KPPBC Bogor, Budi Harjayo, menyatakan pentingnya kerja sama lintas lembaga dalam menghadapi tantangan ekonomi dan perdagangan.

Ia menyoroti peran cukai sebagai sumber pendapatan negara, di mana 10 persen dari penerimaannya dikembalikan ke daerah melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

“Kolaborasi ini penting agar pengawasan lebih maksimal dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan,” tegas Budi.

Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sukabumi, Hendi Kurniadi, menambahkan bahwa meskipun Sukabumi menjadi salah satu penyumbang cukai terbesar, tantangan tetap ada. Banyak perusahaan yang beroperasi di Sukabumi, namun pajaknya tercatat di daerah asal pemiliknya.

“Kami harap ke depan para pengusaha bisa memindahkan kantor pusat ke Sukabumi agar kontribusinya lebih besar,” kata Hendi. Ia juga menyoroti pentingnya perbaikan iklim investasi agar potensi daerah dapat dimanfaatkan secara optimal.

Dalam kesempatan itu, KPPBC Bogor juga memberikan penghargaan kepada Pemkab Sukabumi atas kinerja dan pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2024.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo
Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa
Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan
Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak
Geopark Ciletuh Mendunia: Evaluator Tiongkok dan Slovenia Apresiasi Kinerja Sukabumi
Menteri P2MI Jelaskan Dua Tugas Utama: Lindungi TKI dan Buka Peluang Kerja Global
Jokowi Klarifikasi Soal Kondisi Wajah: Bukan Sakit Serius, Hanya Alergi Cuaca
Bupati Sukabumi Tegaskan APBD 2026 Fokus Infrastruktur dan Ekonomi Rakyat

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 17:05 WIB

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:26 WIB

Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:47 WIB

Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan

Kamis, 17 Juli 2025 - 19:32 WIB

Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:56 WIB

Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah

Berita Terbaru

Pemerintahan

Pemkab Sukabumi Gelar Taptu dan Pawai Obor Sambut HUT ke-80 RI

Sabtu, 16 Agu 2025 - 23:31 WIB

DPRD dan Pemkab Sukabumi sepakati perubahan APBD 2025 demi percepatan pembangunan.

Pemerintahan

DPRD dan Pemkab Sukabumi Ketok Palu Perubahan APBD 2025

Kamis, 14 Agu 2025 - 17:29 WIB

error: Content is protected !!