Utilisasi Minim, Danantara Targetkan GBK Jadi Aset Produktif Nasional

- Admin

Selasa, 29 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Danantara siap ubah GBK jadi aset produktif dan ikon Jakarta. | Instagram/Stadiongelorabungkarno

i

Danantara siap ubah GBK jadi aset produktif dan ikon Jakarta. | Instagram/Stadiongelorabungkarno

KumpalanNEWS – Pengelolaan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) kini resmi berada di bawah naungan Danantara. CEO Danantara, Rosan Roeslani, menyampaikan bahwa langkah ini membawa tantangan besar bagi perusahaan untuk mengoptimalkan GBK sebagai aset negara yang produktif dan dekat dengan masyarakat.

Berbicara dalam konferensi pers di Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, Selasa (29/4), Rosan menyatakan pentingnya menjadikan GBK sebagai simbol kebanggaan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh publik.

“Jika sudah di bawah Danantara, GBK ini kehadirannya lebih dirasakan masyarakat,” ujar Rosan.

Menurut Rosan, pemanfaatan GBK selama ini dinilai belum maksimal. Utilisasi aset yang sangat besar itu masih terbatas dari segi produktivitas dan pengembalian nilai ekonominya.

Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen melakukan evaluasi menyeluruh guna meningkatkan nilai tambah GBK, tidak hanya secara ekonomi, tetapi juga dalam kontribusinya terhadap pengembangan kota dan masyarakat.

“Selama ini kan nggak ada yang fokus memperhatikan bagaimana perkembangan GBK itu,” tegasnya. Rosan menambahkan bahwa dengan strategi dan perencanaan yang matang, GBK berpotensi menjadi ikon baru bagi Jakarta dan Indonesia secara keseluruhan.

Sebelum dialihkan ke Danantara, pengelolaan GBK berada di bawah tanggung jawab Kementerian Sekretariat Negara melalui Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK).***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo
Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa
Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan
Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak
Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah
Geopark Ciletuh Mendunia: Evaluator Tiongkok dan Slovenia Apresiasi Kinerja Sukabumi
Menteri P2MI Jelaskan Dua Tugas Utama: Lindungi TKI dan Buka Peluang Kerja Global
Jokowi Klarifikasi Soal Kondisi Wajah: Bukan Sakit Serius, Hanya Alergi Cuaca

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 17:05 WIB

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:26 WIB

Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:47 WIB

Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan

Kamis, 17 Juli 2025 - 19:32 WIB

Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:56 WIB

Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah

Berita Terbaru

error: Content is protected !!