Jati Diri Remaja Diubah di Barak TNI, Dedi Mulyadi Soroti Pendidikan Karakter

- Admin

Selasa, 29 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dedi Mulyadi kirim siswa nakal ke barak TNI untuk dibentuk karakternya. | Instagram.com/@dedimulyadi71

i

Dedi Mulyadi kirim siswa nakal ke barak TNI untuk dibentuk karakternya. | Instagram.com/@dedimulyadi71

KumpalanNEWS  – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengumumkan rencana kebijakan baru yang cukup kontroversial: siswa-siswa yang dianggap “nakal” akan dikirim ke barak militer TNI untuk mengikuti pelatihan disiplin dan pembentukan karakter.

Kebijakan ini, menurut Dedi, bertujuan menyelamatkan remaja dari perilaku menyimpang yang tak tertangani di sekolah atau rumah.

Baca Juga :  Daerah Hulu hingga Hilir Bermasalah, Ini Penjelasan Gubernur Jabar Soal Banjir

Ia menyebut langkah tersebut sebagai upaya mengembalikan jati diri anak-anak muda yang rentan terjerumus dalam tindakan kriminal.

“(Kebijakan ini) untuk mengembalikan jati diri anak, termasuk pola disiplin dan pola hidup yang sesuai dengan masa remajanya,” ujar Dedi dalam unggahan Instagram resminya @dedimulyadi71 pada Selasa (29/4).

Baca Juga :  Dokter Residen Unpad Diduga Perkosa Keluarga Pasien di RSHS, Kini Ditahan Polisi

Selain menanamkan disiplin, Gubernur Dedi berharap program ini dapat mengarahkan para siswa agar memiliki visi dan masa depan yang lebih baik. Ia menegaskan bahwa pelatihan akan mencakup penguatan mentalitas dan kemandirian.

“Mereka akan mengikuti pelatihan disiplin, mentalitas, dan mengembalikan perilaku yang mandiri,” ucapnya.

Baca Juga :  Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadhan 1446 H pada 1 Maret 2025, Pemerintah Gelar Sidang Isbat

Namun demikian, Dedi menekankan bahwa keikutsertaan dalam pelatihan ini tetap memerlukan persetujuan dari orang tua, karena para siswa tersebut masih di bawah tanggung jawab keluarga.

“Orang tua harus menyadari bahwa ini bentuk pembentukan karakter. Persetujuan mereka sangat penting,” tandasnya.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Siswa Nakal Dikirim ke Barak Militer TNI, Dedi Mulyadi Jelaskan Pola Pendidikan Bukan Pendidikan Perang
Utilisasi Minim, Danantara Targetkan GBK Jadi Aset Produktif Nasional
Instruksi Presiden: Danantara Diminta Bersih dan Satu Visi, 844 Perusahaan Masuk Pengelolaan
Dedi Mulyadi Bantah Isu Settingan Debat dengan Remaja soal Penghapusan Wisuda
Dukung Pengurangan Macet, ASN Jakarta Kini Naik Angkutan Umum Tiap Rabu
Didesak Mitra MBG Kalibata, Yayasan MBN Siap Cairkan Dana Tapi Enggan Sebut Angka
Ricuh di UNPFII: Aksi ‘Free Papua-Maluku’ Picu Reaksi, Kemlu RI Tegaskan Forum Bukan untuk Provokasi
Kemlu Ungkap Aksi ‘Free Papua-Maluku’ di Forum PBB, Materi Disita dan Oknum Ditindak

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 18:25 WIB

Siswa Nakal Dikirim ke Barak Militer TNI, Dedi Mulyadi Jelaskan Pola Pendidikan Bukan Pendidikan Perang

Selasa, 29 April 2025 - 18:23 WIB

Jati Diri Remaja Diubah di Barak TNI, Dedi Mulyadi Soroti Pendidikan Karakter

Selasa, 29 April 2025 - 18:21 WIB

Utilisasi Minim, Danantara Targetkan GBK Jadi Aset Produktif Nasional

Selasa, 29 April 2025 - 18:18 WIB

Instruksi Presiden: Danantara Diminta Bersih dan Satu Visi, 844 Perusahaan Masuk Pengelolaan

Senin, 28 April 2025 - 19:06 WIB

Dedi Mulyadi Bantah Isu Settingan Debat dengan Remaja soal Penghapusan Wisuda

Berita Terbaru

error: Content is protected !!