Instruksi Presiden: Danantara Diminta Bersih dan Satu Visi, 844 Perusahaan Masuk Pengelolaan

- Admin

Selasa, 29 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rosan ungkap Danantara kelola 844 entitas, siap jalankan evaluasi total atas arahan Prabowo. | YouTube.com/SekretariatPresiden

i

Rosan ungkap Danantara kelola 844 entitas, siap jalankan evaluasi total atas arahan Prabowo. | YouTube.com/SekretariatPresiden

KumpalanNEWS – CEO Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, mengungkapkan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto telah memberikan instruksi untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap tata kelola Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

Instruksi tersebut disampaikan dalam rangka memperkuat peran badan investasi Pemerintah RI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Berbicara dalam acara Town Hall Danantara Indonesia 2025 di JCC Senayan, Jakarta, Senin (28/4/2025), Rosan menegaskan bahwa evaluasi akan dilakukan secara menyeluruh terhadap seluruh jajaran direksi hingga unit usaha yang berada di bawah naungan BUMN.

“Kita diminta mengevaluasi secara total, secara komprehensif dari semua direksi dan emak-emak perusahaan yang berada di BUMN,” ujar Rosan.

Ia menambahkan, tujuan utama dari langkah ini adalah untuk memastikan keselarasan visi dan misi antara Danantara dan entitas BUMN lain. Evaluasi tersebut tidak hanya dilakukan secara internal, namun juga akan melibatkan pihak penasihat independen untuk memperkuat aspek kompetensi dan komitmen terhadap tata kelola perusahaan yang baik.

Lebih lanjut, Rosan menyampaikan bahwa Presiden Prabowo menekankan pentingnya integritas dalam pengelolaan Danantara.

“Bapak Presiden sudah menekankan berkali-kali orang yang bersih, mempunyai target-target yang jelas,” jelas Rosan.

Dalam kesempatan yang sama, ia juga mengungkap bahwa Danantara saat ini mengelola sebanyak 844 entitas perusahaan. Angka tersebut mencakup anak perusahaan, cucu, cicit, hingga unit usaha lainnya.

“Jadi kalau ditotal itu ada 844 perusahaan. Dan itu sudah resmi berada di milik Danantara sejak 21 Maret yang lalu,” kata Rosan menutup pernyataannya.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo
Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa
Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan
Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak
Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah
Geopark Ciletuh Mendunia: Evaluator Tiongkok dan Slovenia Apresiasi Kinerja Sukabumi
Menteri P2MI Jelaskan Dua Tugas Utama: Lindungi TKI dan Buka Peluang Kerja Global
Jokowi Klarifikasi Soal Kondisi Wajah: Bukan Sakit Serius, Hanya Alergi Cuaca

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 17:05 WIB

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:26 WIB

Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:47 WIB

Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan

Kamis, 17 Juli 2025 - 19:32 WIB

Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:56 WIB

Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah

Berita Terbaru

Pemerintahan

Pemkab Sukabumi Gelar Taptu dan Pawai Obor Sambut HUT ke-80 RI

Sabtu, 16 Agu 2025 - 23:31 WIB

DPRD dan Pemkab Sukabumi sepakati perubahan APBD 2025 demi percepatan pembangunan.

Pemerintahan

DPRD dan Pemkab Sukabumi Ketok Palu Perubahan APBD 2025

Kamis, 14 Agu 2025 - 17:29 WIB

error: Content is protected !!