HIPMA Siap Kawal Layanan Publik, Wabup Dorong Kolaborasi Dua Arah

- Admin

Rabu, 16 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wabup dan HIPMA bahas peran pemuda dalam wujudkan Sukabumi Mubarakah. | Diskominfosan

i

Wabup dan HIPMA bahas peran pemuda dalam wujudkan Sukabumi Mubarakah. | Diskominfosan

KumpalanNEWS — Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas menggelar pertemuan strategis bersama Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa (HIPMA) Sukabumi di Ruang Rapat Sekretariat Daerah, Palabuhanratu, Rabu (16/4).

Pertemuan tersebut membahas peran krusial generasi muda dalam mendukung terwujudnya visi Kabupaten Sukabumi Mubarakah.

Dalam pernyataannya, H. Andreas menekankan bahwa pemuda harus tampil sebagai agen perubahan yang mampu memberikan kontribusi konkret bagi kemajuan daerah.

“Artikulasi kepemudaan itu adalah pemuda yang bermanfaat. Dengan banyaknya sektor yang tengah dibenahi di Sukabumi, kontribusi anak muda menjadi sangat penting dalam mendukung visi dan misi Mubarakah,” ujar Andreas.

Baca Juga :  Rayakan 22 Tahun Berkarya, D’Masiv Resmi Jadi Nama Halte TransJakarta Petukangan

Selain peran strategis pemuda, Wakil Bupati juga menyoroti pentingnya digitalisasi layanan publik, khususnya dalam sektor kesehatan.

Ia berharap, ke depannya, warga cukup menggunakan KTP Sukabumi untuk mengakses layanan kesehatan yang cepat, adil, dan tanpa diskriminasi.

“Kami ingin layanan kesehatan yang gratis dan berkualitas. Ini hanya bisa dicapai dengan sistem data yang tertata dan kolaborasi aktif semua pihak, termasuk pemuda,” tambahnya.

Baca Juga :  Longsor Cibuntu-Mekar Asih Telan 4 Korban Kecelakaan, Warga Desak Perbaikan Segera

Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara Pemkab dan organisasi pemuda seperti HIPMA dalam melakukan pengawasan dan perbaikan layanan publik di tingkat desa.

“Kalau mau berbakti, mari berbakti sungguhan. Pemuda harus ikut mengawasi penganggaran dan pelayanan, jangan hanya berhenti di pencitraan,” tegas Andreas.

Lebih lanjut, ia menggarisbawahi peran pendidikan dalam membentuk karakter dan akhlak generasi muda sebagai fondasi SDM unggul di Sukabumi.

Baca Juga :  Nurodin, Warga Cimanggu Palabuhanratu yang Alami Tekanan Batin Berat, Meninggal Dunia

Sementara itu, Ketua Umum HIPMA Sukabumi, Rahman Abbizard, memaparkan beberapa program yang telah dijalankan organisasinya.

Di antaranya kampanye anti perundungan di sekolah, penguatan program sosial desa, dan inisiatif Hipma Abdi Desa yang mendukung pencapaian visi Sukabumi Mubarakah, khususnya di bidang kesehatan.

“Kami ingin membantu menyelesaikan masalah kesehatan yang masih jadi tantangan, dan berharap Dinas Sosial bisa mempermudah akses serta pendataan layanan BPJS,” ungkap Rahman.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bayi Dibuang di Rumah Kosong, Kepala SD dan Buruh Serabutan Ditangkap Polisi
Tony Sumampau Bantah Tuduhan Penyetruman di Lingkungan Oriental Circus Indonesia
Berani Speak Up, Korban Dugaan Pelecehan oleh Dokter di Malang Tempuh Jalur Hukum
Konflik Dana Bikin MBG Mandek, Pengelola Lapangan Rugi Hampir Rp1 Miliar
Hotma Sitompul Tutup Usia, Pengacara Kondang yang Pernah Bela Raffi dan Billar
Dokter Kandungan Cabul di Garut Ditangkap, Sudah Dilarang Praktik Sejak 2024
Polisi Gerak Cepat! Dokter Kandungan di Garut Ditangkap Usai Aksi Cabul Terekam CCTV
Rekaman CCTV Ungkap Dugaan Pelecehan oleh Dokter Kandungan, Dinkes Garut Angkat Bicara

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 19:46 WIB

Bayi Dibuang di Rumah Kosong, Kepala SD dan Buruh Serabutan Ditangkap Polisi

Jumat, 18 April 2025 - 19:35 WIB

Tony Sumampau Bantah Tuduhan Penyetruman di Lingkungan Oriental Circus Indonesia

Kamis, 17 April 2025 - 23:13 WIB

Berani Speak Up, Korban Dugaan Pelecehan oleh Dokter di Malang Tempuh Jalur Hukum

Rabu, 16 April 2025 - 19:24 WIB

Hotma Sitompul Tutup Usia, Pengacara Kondang yang Pernah Bela Raffi dan Billar

Rabu, 16 April 2025 - 17:44 WIB

Dokter Kandungan Cabul di Garut Ditangkap, Sudah Dilarang Praktik Sejak 2024

Berita Terbaru

error: Content is protected !!