Wabup Sukabumi Pantau Langsung Gerakan Pencegahan Stunting di Cikakak

- Admin

Sabtu, 22 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wabup Sukabumi Iyos Somantri hadiri gerakan pencegahan stunting di Kecamatan Cikakak, targetkan angka stunting turun hingga 14%. | Facebook / Pemerintah Kabupaten

i

Wabup Sukabumi Iyos Somantri hadiri gerakan pencegahan stunting di Kecamatan Cikakak, targetkan angka stunting turun hingga 14%. | Facebook / Pemerintah Kabupaten

KumpalanNEWS – Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri, menghadiri gerakan pencegahan stunting di Kecamatan Cikakak hari ini, Sabtu, 22 Juni 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari instruksi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan untuk melaksanakan gerakan intervensi serentak di seluruh Indonesia dalam rangka percepatan penurunan angka stunting.

Pemerintah Kecamatan Cikakak bersama puskesmas dan UPTD terkait melaksanakan berbagai kegiatan pencegahan stunting, antara lain pengukuran lingkar lengan atas ibu hamil, pengukuran status gizi balita dan calon pengantin, deteksi masalah gizi, serta pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil dan balita yang mengalami masalah gizi.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Iyos Somantri menyampaikan bahwa dari 62 posyandu di Kecamatan Cikakak, masih ada 2 posyandu yang belum menyelesaikan kegiatan monitoring dan evaluasi.

Ia berharap sebelum tanggal 25 Juni, semua posyandu dapat menyelesaikan kegiatan tersebut.

Berdasarkan data yang terukur, angka stunting di Kecamatan Cikakak saat ini sekitar 7%. Wabup Iyos berharap angka ini dapat dipertahankan dan menjadi bukti validitas data stunting di wilayah tersebut.

Lebih lanjut, Wabup Iyos menjelaskan bahwa berdasarkan survei tingkat nasional, angka stunting di Kabupaten Sukabumi saat ini berada di angka 27%.

Dengan adanya gerakan pencegahan stunting yang dilakukan Pemkab Sukabumi, diharapkan angka stunting dapat turun menjadi 14% di masa mendatang.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo
Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa
Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan
Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak
Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah
Geopark Ciletuh Mendunia: Evaluator Tiongkok dan Slovenia Apresiasi Kinerja Sukabumi
Menteri P2MI Jelaskan Dua Tugas Utama: Lindungi TKI dan Buka Peluang Kerja Global
Jokowi Klarifikasi Soal Kondisi Wajah: Bukan Sakit Serius, Hanya Alergi Cuaca

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 17:05 WIB

Pemkab dan DPRD Sukabumi Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo

Selasa, 22 Juli 2025 - 17:26 WIB

Dibela Pelaku Wisata, Dedi Mulyadi Kukuh Larang Study Tour demi Orang Tua Siswa

Sabtu, 19 Juli 2025 - 17:47 WIB

Protes Anies atas Vonis Tom Lembong: Fakta di Sidang Diabaikan, Hukum Dipertanyakan

Kamis, 17 Juli 2025 - 19:32 WIB

Imbas Inpres DTSEN, Kemensos Alihkan Bansos ke Warga yang Lebih Layak

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:56 WIB

Pemkab Sukabumi dan Bea Cukai Kolaborasi Tindak Rokok Ilegal, Dorong Penerimaan Pajak Daerah

Berita Terbaru

Pemerintahan

Pemkab Sukabumi Gelar Taptu dan Pawai Obor Sambut HUT ke-80 RI

Sabtu, 16 Agu 2025 - 23:31 WIB

DPRD dan Pemkab Sukabumi sepakati perubahan APBD 2025 demi percepatan pembangunan.

Pemerintahan

DPRD dan Pemkab Sukabumi Ketok Palu Perubahan APBD 2025

Kamis, 14 Agu 2025 - 17:29 WIB

error: Content is protected !!