DLH Sukabumi Apresiasi Tradisi Pertanian Berkelanjutan dalam Upacara Seren Taun ke-656

- Admin

Senin, 7 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KumpalanNEWS – Tradisi Seren Taun ke-656 di Kasepuhan Gelar Alam, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, mendapat apresiasi tinggi dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi. Tradisi ini dinilai sebagai contoh nyata penerapan tata kelola pertanian berkelanjutan yang mendukung kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Kepala DLH Kabupaten Sukabumi, Prasetyo, mengungkapkan bahwa Seren Taun Gelar Alam mencerminkan bagaimana masyarakat adat menerapkan prinsip pertanian organik tanpa pupuk kimia, yang sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem.

“Tradisi ini adalah bukti konkret bahwa masyarakat adat telah memahami dan menerapkan konsep pertanian berkelanjutan. Praktik ini tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga memastikan ketahanan pangan serta kesejahteraan petani,” ujar Prasetyo, Senin (7/10/2024).

Menurutnya, pengelolaan sumber daya alam di Kasepuhan Gelar Alam menjadi model ideal bagi pertanian berkelanjutan. Pertanian organik yang dilakukan tanpa menggunakan bahan kimia menunjukkan bahwa pendekatan harmonis terhadap alam dapat menghasilkan hasil bumi yang melimpah sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.

“Masyarakat adat sangat menghargai padi sebagai salah satu keanekaragaman hayati yang penting. Ini menjadi kunci untuk menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan,” tambahnya.

Seren Taun Gelar Alam adalah tradisi tahunan yang telah berlangsung selama ratusan tahun sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen yang melimpah. Tradisi ini tidak hanya memperkuat identitas budaya masyarakat adat tetapi juga sejalan dengan upaya pelestarian lingkungan.

DLH Kabupaten Sukabumi melihat pelestarian budaya seperti Seren Taun sebagai salah satu cara untuk mendorong keberlanjutan lingkungan tradisi ini.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Dipimpin Ketua Baru, Sekda Tekankan Pentingnya Kolaborasi
186 Mahasiswa STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Diwisuda, Bupati Sukabumi Optimistis Lulusan Siap Berkontribusi untuk Masyarakat
Wabup Sukabumi Resmikan Program Peningkatan ILP di Puskesmas Kadudampit
Wabup Sukabumi Hadiri Penandatanganan PKS OP4D Tahap VII, Dorong Kemandirian Fiskal Daerah
Panen Ikan Nila di Sukabumi, Menkomdigi dan Bupati Asep Japar Dorong Efisiensi Budidaya Lewat Teknologi Digital
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna ke-39, Tetapkan RAPBD 2026 dan Raperda Penataan Toko Swalayan
DPRD Kabupaten Sukabumi Setujui Dua Raperda Strategis dalam Rapat Paripurna
Seluruh Pegawai Disperkim Kabupaten Sukabumi Negatif Narkoba, BNNK Pastikan Lingkungan Pemerintah Bersih dari Penyalahgunaan

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 16:45 WIB

STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Dipimpin Ketua Baru, Sekda Tekankan Pentingnya Kolaborasi

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:26 WIB

186 Mahasiswa STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Diwisuda, Bupati Sukabumi Optimistis Lulusan Siap Berkontribusi untuk Masyarakat

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:55 WIB

Wabup Sukabumi Resmikan Program Peningkatan ILP di Puskesmas Kadudampit

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:04 WIB

Wabup Sukabumi Hadiri Penandatanganan PKS OP4D Tahap VII, Dorong Kemandirian Fiskal Daerah

Rabu, 15 Oktober 2025 - 14:57 WIB

Panen Ikan Nila di Sukabumi, Menkomdigi dan Bupati Asep Japar Dorong Efisiensi Budidaya Lewat Teknologi Digital

Berita Terbaru

error: Content is protected !!