KumpalanNEWS – Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami, bersama unsur Forkopimda, meninjau lokasi bencana tanah longsor di Kampung Cimapag, RT 03 RW 09, Desa Loji, Kecamatan Simpenan.
Longsor tersebut terjadi sehari sebelumnya, Rabu (25/12), sekitar pukul 15.00 WIB. Material longsor sepanjang 50 meter telah menutup ruas jalan Bagbagan-Kiaradua, menyebabkan gangguan aktivitas warga dan hambatan pada arus perekonomian setempat.
Dalam upaya penanganan, pemerintah menerjunkan alat berat untuk mengevakuasi material longsor. Bupati Sukabumi menyatakan bahwa langkah-langkah cepat telah diambil untuk memulihkan akses jalan alternatif Palabuhanratu-Jampang.
“Komunikasi antara berbagai pihak berjalan baik. Saat ini, petugas di lapangan sedang melaksanakan proses evakuasi material longsor,” kata H. Marwan Hamami.
Ia menambahkan bahwa dampak bencana ini signifikan terhadap aktivitas masyarakat setempat, namun tidak memengaruhi kunjungan wisatawan ke wilayah tersebut. Bupati menegaskan bahwa jalan alternatif menuju kawasan wisata Geopark Ciletuh tetap dapat diakses.
“Menurut saya, ini tidak berdampak pada wisatawan yang hendak berlibur di akhir tahun. Banyak jalan alternatif menuju Geopark Ciletuh,” tambahnya.
Sebagai penutup, Bupati menghimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di wilayah rawan longsor, untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam.***
