Dari Tradisi ke Transformasi: Kabandungan Disiapkan Jadi Sentra Hortikultura Sukabumi

- Admin

Minggu, 20 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda Sukabumi serukan pelestarian tradisi dan lingkungan di Sedekah Bumi Cilodor. | FB/Pemerintah Kabupaten Sukabumi

i

Sekda Sukabumi serukan pelestarian tradisi dan lingkungan di Sedekah Bumi Cilodor. | FB/Pemerintah Kabupaten Sukabumi

KumpalanNEWS – Tradisi Sedekah Bumi kembali digelar di Kampung Cilodor, Desa Cipeteuy, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu (20/4).

Acara ini mengangkat tema “Gunung Teu Menang Dilebur, Sagara Teu Menang Dirusak, Buyut Teu Menang Dirempak” sebagai simbol penghormatan terhadap alam dan leluhur.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman, hadir bersama jajaran Forkopimda dan Forkopimcam. Dalam sambutannya, Sekda menyampaikan bahwa Sedekah Bumi merupakan wujud rasa syukur masyarakat atas hasil bumi yang menopang kehidupan dan perekonomian warga.

“Tradisi ini momentum penting untuk merefleksikan relasi manusia dan alam. Kita harus menjaga kelestariannya sebagai warisan para leluhur,” tegas H. Ade.

Ia juga menyoroti potensi besar Kecamatan Kabandungan di sektor pertanian dan pariwisata. Disebutkan, hasil pertanian harian wilayah ini bisa mencapai 15 ton, disuplai ke berbagai daerah.

Lebih lanjut, Ade menyebutkan bahwa terdapat 843 sertifikat hak atas tanah yang telah diberikan kepada masyarakat sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam memberikan kepastian hukum atas lahan produktif warga.

Sebagai bagian dari RPJMD, pemerintah daerah berkomitmen menjadikan Kabandungan sebagai sentra hortikultura melalui kerja sama strategis, termasuk dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam meningkatkan hasil pertanian dan menanggulangi kemiskinan.

“Kami ingin Kabandungan tumbuh menjadi pilar ekonomi Kabupaten Sukabumi,” ujar Sekda.

Kepala Desa Cipeteuy, Purnama Wijaya, turut mengapresiasi pelaksanaan tradisi ini. Ia menyebut Sedekah Bumi juga menjadi bentuk syukur atas perjuangan panjang masyarakat dalam memperoleh hak atas tanah.

“Saya hanya melanjutkan perjuangan para pendahulu. Semoga semua ini membawa kebaikan bagi warga,” ucapnya.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

186 Mahasiswa STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Diwisuda, Bupati Sukabumi Optimistis Lulusan Siap Berkontribusi untuk Masyarakat
Wabup Sukabumi Resmikan Program Peningkatan ILP di Puskesmas Kadudampit
Wabup Sukabumi Hadiri Penandatanganan PKS OP4D Tahap VII, Dorong Kemandirian Fiskal Daerah
Panen Ikan Nila di Sukabumi, Menkomdigi dan Bupati Asep Japar Dorong Efisiensi Budidaya Lewat Teknologi Digital
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna ke-39, Tetapkan RAPBD 2026 dan Raperda Penataan Toko Swalayan
DPRD Kabupaten Sukabumi Setujui Dua Raperda Strategis dalam Rapat Paripurna
Seluruh Pegawai Disperkim Kabupaten Sukabumi Negatif Narkoba, BNNK Pastikan Lingkungan Pemerintah Bersih dari Penyalahgunaan
Bupati Sukabumi Dorong PWRI Jadi Teladan dan Inspirasi bagi ASN serta Masyarakat

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:26 WIB

186 Mahasiswa STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Diwisuda, Bupati Sukabumi Optimistis Lulusan Siap Berkontribusi untuk Masyarakat

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:55 WIB

Wabup Sukabumi Resmikan Program Peningkatan ILP di Puskesmas Kadudampit

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:04 WIB

Wabup Sukabumi Hadiri Penandatanganan PKS OP4D Tahap VII, Dorong Kemandirian Fiskal Daerah

Rabu, 15 Oktober 2025 - 14:57 WIB

Panen Ikan Nila di Sukabumi, Menkomdigi dan Bupati Asep Japar Dorong Efisiensi Budidaya Lewat Teknologi Digital

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:52 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna ke-39, Tetapkan RAPBD 2026 dan Raperda Penataan Toko Swalayan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!