DPPKB Kabupaten Sukabumi dan BKKBN Beri Bansos untuk Ibu Hamil dan Baduta Korban Banjir dan Longsor di Sagaranten

- Admin

Selasa, 10 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BKKBN dan DPPKB Kabupaten Sukabumi beri 55 paket sembako bagi ibu hamil dan Baduta korban longsor dan banjir di Kecamatan Sagaranten.

i

BKKBN dan DPPKB Kabupaten Sukabumi beri 55 paket sembako bagi ibu hamil dan Baduta korban longsor dan banjir di Kecamatan Sagaranten.

KumpalanNEWS – Pemerintah terus menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak bencana.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat bersama Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi serta para Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan KB (PLKB) memberikan bantuan sosial kepada ibu hamil dan Baduta (Bayi Bawah Dua Tahun) yang menjadi korban banjir dan longsor di Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan ini dilaksanakan di Kecamatan Sagaranten, salah satu wilayah terdampak paling parah.

Sebanyak 55 paket sembako disalurkan langsung kepada para penerima manfaat sebagai bentuk dukungan terhadap pemenuhan kebutuhan dasar mereka.

Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi, Uus Firdaus, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud nyata kolaborasi berbagai pihak dalam mendukung korban bencana.

“Kami memahami bahwa ibu hamil dan anak-anak adalah kelompok yang sangat rentan dalam situasi seperti ini. Oleh karena itu, kami memastikan mereka menjadi prioritas dalam program bantuan sosial,” jelasnya, pada Selasa, 10 Desember 2024.

Ia menambahkan bahwa pihaknya akan terus berupaya hadir di tengah masyarakat terdampak bencana untuk memberikan dukungan yang diperlukan, baik secara material maupun emosional.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban, khususnya ibu hamil dan anak-anak, dalam menghadapi masa sulit ini,” ujar perwakilan dari BKKBN Provinsi Jawa Barat.

Bantuan tersebut menjadi bagian dari langkah strategis untuk mendukung pemulihan pasca-bencana, sekaligus memastikan kelompok rentan mendapatkan perhatian khusus.***

Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

186 Mahasiswa STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Diwisuda, Bupati Sukabumi Optimistis Lulusan Siap Berkontribusi untuk Masyarakat
Wabup Sukabumi Resmikan Program Peningkatan ILP di Puskesmas Kadudampit
Wabup Sukabumi Hadiri Penandatanganan PKS OP4D Tahap VII, Dorong Kemandirian Fiskal Daerah
Panen Ikan Nila di Sukabumi, Menkomdigi dan Bupati Asep Japar Dorong Efisiensi Budidaya Lewat Teknologi Digital
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna ke-39, Tetapkan RAPBD 2026 dan Raperda Penataan Toko Swalayan
DPRD Kabupaten Sukabumi Setujui Dua Raperda Strategis dalam Rapat Paripurna
Seluruh Pegawai Disperkim Kabupaten Sukabumi Negatif Narkoba, BNNK Pastikan Lingkungan Pemerintah Bersih dari Penyalahgunaan
Bupati Sukabumi Dorong PWRI Jadi Teladan dan Inspirasi bagi ASN serta Masyarakat

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 18:26 WIB

186 Mahasiswa STISIP Widyapuri Mandiri Resmi Diwisuda, Bupati Sukabumi Optimistis Lulusan Siap Berkontribusi untuk Masyarakat

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:55 WIB

Wabup Sukabumi Resmikan Program Peningkatan ILP di Puskesmas Kadudampit

Rabu, 15 Oktober 2025 - 15:04 WIB

Wabup Sukabumi Hadiri Penandatanganan PKS OP4D Tahap VII, Dorong Kemandirian Fiskal Daerah

Rabu, 15 Oktober 2025 - 14:57 WIB

Panen Ikan Nila di Sukabumi, Menkomdigi dan Bupati Asep Japar Dorong Efisiensi Budidaya Lewat Teknologi Digital

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:52 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna ke-39, Tetapkan RAPBD 2026 dan Raperda Penataan Toko Swalayan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!