DPPKB Kabupaten Sukabumi Dorong Pasangan Muda untuk Merencanakan Keluarga Sejak Dini

- Admin

Jumat, 8 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Ilustrasi

i

Foto: Ilustrasi

KumpalanNEWS, 8 November 2024 – Dalam upaya mendukung keluarga muda agar memiliki kehidupan yang lebih stabil dan berkualitas, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi memberikan edukasi terkait pentingnya perencanaan keluarga.

Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi, Uus Pirdaus, menyampaikan bahwa perencanaan keluarga adalah langkah penting yang dapat membawa manfaat besar bagi kesejahteraan keluarga dan masa depan anak-anak.

Manfaat Utama Perencanaan Keluarga bagi Pasangan Muda

Uus Pirdaus menekankan bahwa perencanaan keluarga memiliki manfaat utama, terutama bagi pasangan muda yang baru memulai rumah tangga.

“Perencanaan keluarga membantu pasangan muda untuk lebih siap, baik secara mental, finansial, maupun kesehatan, sebelum memutuskan memiliki anak. Dengan perencanaan yang matang, mereka dapat mengatur keuangan, mempersiapkan pendidikan anak, serta menjalani kehidupan yang lebih sejahtera dan terencana,” ujarnya.

Perencanaan keluarga yang tepat dapat mengurangi beban stres terkait masalah finansial dan kesehatan. Ini juga membantu menciptakan lingkungan yang lebih harmonis di dalam rumah tangga karena pasangan sudah siap menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul dalam kehidupan berkeluarga.

Langkah Awal Memulai Perencanaan Keluarga bagi Pasangan Muda

Bagi pasangan muda yang ingin memulai perencanaan keluarga, Uus memberikan beberapa saran praktis.

“Langkah pertama adalah berdiskusi secara terbuka dengan pasangan. Tentukan visi keluarga bersama, termasuk jumlah anak yang diinginkan dan kapan waktu yang tepat untuk memiliki anak. Selain itu, perlu dilakukan pengelolaan keuangan yang baik agar memiliki dana darurat dan tabungan yang cukup,” jelasnya.

Ia juga menambahkan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental sebagai bagian dari persiapan untuk menjadi orang tua. Pemeriksaan kesehatan secara berkala dan gaya hidup sehat adalah dasar yang baik untuk memulai perencanaan keluarga.

Baca Juga :  DPPKB Kabupaten Sukabumi: Manfaat Program KB bagi Kesehatan Ibu dan Anak

“Persiapkan diri sejak awal, baik dengan melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum menikah maupun memahami pilihan-pilihan dalam program Keluarga Berencana (KB) yang sesuai dengan kebutuhan keluarga,” tambah Uus.

Hal-hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Memulai Program KB

Menurut Uus Pirdaus, program KB adalah bagian dari perencanaan keluarga yang penting, tetapi setiap pasangan muda perlu mempertimbangkan beberapa hal sebelum memutuskan program KB yang cocok.

“Pertama, pasangan harus memahami tujuan dari KB, yakni untuk mengatur jumlah dan jarak kelahiran anak sesuai kesiapan mereka. Pilih metode KB yang paling sesuai dengan kondisi kesehatan dan kenyamanan pasangan,” jelasnya.

Ia menekankan pentingnya berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum memilih metode KB agar pasangan mendapatkan informasi yang lengkap dan sesuai dengan kondisi kesehatan mereka.

“Konsultasi dengan dokter atau penyuluh KB sangat penting, karena mereka akan memberikan penjelasan tentang berbagai metode KB yang tersedia, seperti pil KB, suntik, hingga alat kontrasepsi jangka panjang. Ini memastikan bahwa pasangan membuat keputusan yang tepat dan nyaman,” katanya.

DPPKB Kabupaten Sukabumi Siap Mendukung

DPPKB Kabupaten Sukabumi terus berkomitmen memberikan dukungan dan informasi kepada masyarakat, khususnya pasangan muda, agar dapat menjalani kehidupan keluarga yang harmonis dan sejahtera.

Uus Pirdaus mengajak pasangan muda untuk memanfaatkan layanan dan edukasi yang tersedia di DPPKB Kabupaten Sukabumi.

“Kami siap mendampingi pasangan muda dalam merencanakan masa depan keluarga yang berkualitas. Edukasi dan konsultasi KB kami sediakan secara gratis di berbagai puskesmas dan kantor DPPKB di seluruh wilayah Kabupaten Sukabumi,” ungkapnya.

Dengan adanya upaya ini, diharapkan pasangan muda di Kabupaten Sukabumi semakin sadar akan pentingnya perencanaan keluarga untuk kehidupan yang lebih baik dan terencana.***

Baca Juga :  Kadis Pariwisata Tanggapi Kondisi Gazebo Rusak di Geyser Cisolok
Follow WhatsApp Channel kumpalan.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Hamzah Gurnita Soroti Infrastruktur dan Guru Ngaji di Reses Perdana
Disbudpora Sukabumi Ajak Pelajar Kenali Sejarah lewat Lomba Cerdas Cermat di Palagan Bojongkokosan
Antisipasi Musim Hujan, Disperkim Sukabumi Lakukan Penebangan Pohon Berisiko di Cikakak
DPPKB Kabupaten Sukabumi: Manfaat Program KB bagi Kesehatan Ibu dan Anak
DPPKB Kabupaten Sukabumi: Program KB Berikan Dampak Positif terhadap Kesejahteraan Keluarga
Atraksi Budaya Meriahkan Geopark Ciletuh Spektakuler, Kadisbudpora: Harapan Baru bagi Kemajuan Mandrajaya
Panduan Membangun Koperasi yang Sukses: DKUKM Kabupaten Sukabumi Berikan Tips Penting
DPPKB Kabupaten Sukabumi: Peran Ayah Sangat Penting dalam Keberhasilan Program KB di Rumah Tangga

Berita Terkait

Senin, 18 November 2024 - 19:01 WIB

Hamzah Gurnita Soroti Infrastruktur dan Guru Ngaji di Reses Perdana

Rabu, 13 November 2024 - 15:55 WIB

Disbudpora Sukabumi Ajak Pelajar Kenali Sejarah lewat Lomba Cerdas Cermat di Palagan Bojongkokosan

Selasa, 12 November 2024 - 15:37 WIB

Antisipasi Musim Hujan, Disperkim Sukabumi Lakukan Penebangan Pohon Berisiko di Cikakak

Senin, 11 November 2024 - 22:17 WIB

DPPKB Kabupaten Sukabumi: Manfaat Program KB bagi Kesehatan Ibu dan Anak

Sabtu, 9 November 2024 - 17:49 WIB

Atraksi Budaya Meriahkan Geopark Ciletuh Spektakuler, Kadisbudpora: Harapan Baru bagi Kemajuan Mandrajaya

Berita Terbaru

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita, menyerap aspirasi masyarakat terkait infrastruktur dan insentif guru ngaji dalam reses perdana di Desa Cidadap. 'Kondisi infrastruktur yang layak adalah hak masyarakat,' tegasnya.

Pemerintahan

Hamzah Gurnita Soroti Infrastruktur dan Guru Ngaji di Reses Perdana

Senin, 18 Nov 2024 - 19:01 WIB